SBK KELAS XI SM.1 09/8/2021

 

C. Prinsip

Prinsip seni rupa adalah cara menyusun atau mengatur unsur-unsur seni rupa sedemikian rupa hingga dapat membentuk suatu karya seni.

Prinsip seni rupa ada 9, yaitu:

  • Kesatuan Kesatuan merupakan perpaduan antara unsur seni rupa yang satu dengan yang lainnya sehingga unsur-unsur tersebut saling berhubungan satu sama lain (tidak berdiri sendiri).
  • Keseimbangan Keseimbangan merupakan kesan kestabilan yang ditunjukkan oleh objek seni rupa sehingga memiliki daya tarik yang sama di setiap sisinya.
  • Irama Irama dalam seni rupa merupakan pengulangan satu atau lebih unsur yang dilakukan secara teratur dan terus menerus.
  • Komposisi Komposisi merupakan penyusunan unsur-unsur seni rupa agar menjadi sususnan yang teratur, serasi, dan menarik.
  • Proporsi Proporsi dalam seni rupa merupakan perbandingan porsi antar unsur dalam suatu objek.
  • Keselarasan Keselarasan adalah prinsip yang digunakan untuk menyatukan unsur-unsur yang ada dalam seni rupa agar menciptakan perpaduan yang selaras.
  • Gradasi Gradasi merupakan susunan dua atau lebih warna dari satu tingkat ke tingkat yang lain, misalnya dari gelap ke terang atau sebaliknya.
  • Kontras kontras, yaitu kesan yang diperoleh karena adanya dua unsur yang saling berlawanan.
  • Penekanan Penekanan juga bisa disebut sebagai prinsip dominasi, yaitu cara untuk menampilkan objek tertentu agar terlihat lebih menonjol dan berbeda dari objek di sekitarnya.



d. Bahan

1. Medium  dan bahan karya seni rupa 
bahan luak, bahan cair,bahan keras,bahan adat dll.

2. Alat berkarya seni rupa 
kertas,pencil,tinta, pencil warna,krayon,pena ,cat air,kanvas dll

e. Teknik 

1. Teknik Plakat
Teknik plakat ini paling sering dipakai untuk melukis. Teknik ini biasanya memakai cat poster dan cat minyak akrilik yang digoreskan dengan tebal, sehingga menghasilkan warna yang padat dan pekat.
2. Teknik Kolase
Teknik kolase merupakan teknik melukis dengan cara memotong kertas yang kemudian ditempelkan pada sebuah objek tertentu, sehingga membentuk sebuah lukisan. Teknik ini akan menghasilkan lukisan yang realis atau abstrak. Hasil karya seni rupa dari teknik ini biasanya sering disebut dengan mozaik.
3. Teknik Transparan
Teknik transparan merupakan teknik yang sering dipakai ketika menggambar atau melukis dengan menggunakan cat air. Tetapi cat air ini hanya sekadar digoreskan tipis-tipis saja, sehingga akan menghasilkan tekstur yang transparan.
4. Teknik Aquarel (Sapuan Basah)
Teknik ini menggunakan bahan campuran cat air di atas kertas, kain, atau bidang lain. Bila menggunakan bidang gambar berupa kertas, maka juga bisa menggunakan cat air, cat poster, atau tinta bak. Hasilnya berupa gambar yang transparan karena menggunakan sapuan tipis dalam menggores.
5. Teknik Pointilis
Teknik pointilis adalah teknik menggambar atau melukis dengan menggunakan titik-titik hingga membentuk suatu objek.
6. Teknik Arsir
Dibuat dengan menorehkan pensil, spidol, tinta, atau alat lain berupa garis-garis berulang yang menimbulkan kesan gelap terang hingga gradasi.
7. Teknik Dussel
Teknik menggambar dengan cara menggosok sehingga menimbulkan kesan gelap terang atau tebal tipis. Alat yang digunakan antara lain pensil, crayon, dan konte.
8. Teknik Siluet
Teknik menutup objek gambar dengan menggunakan satu warna sehingga menimbulkan kesan siluet.
9. Teknik Plakat
Yaitu cara menggambar dengan menggunakan bahan cat air atau cat poster dengan sapuan warna yang tebal sehingga hasilnya tampak pekat dan menutup.
10. Teknik Semprot
Ini adalah teknik melukis dengan cara menyemprotkan bahan cat cair dengan menggunakan sprayer. Untuk melukis dengan teknik ini kita harus hati-hati untuk setiap poin lukisnya. Contoh lukisan teknik semprot yaitu gambar reklame.
11. Teknik Tempera
Teknik melukis yang dilakukan khusus pada dinding yang masih basah sehingga hasilnya akan menyatu dengan desain arsiteknya.





Komentar

Postingan populer dari blog ini

kelas X. Bab 1 Pameran Dan Kritik Seni Rupa semester 2. 11/1/21

prakarya kelas VII

Kelas XI. Bab 1 Berkarya seni rupa semester 2 11/1/2021